PERANCANGAN FURNITUR ROTAN YANG HEMAT MATERIAL DAN SESUAI DENGAN SELERA MASYARAKAT EROPA UNTUK MENINGKATKAN EKSPOR FURNITUR ROTAN KE EROPA YANG MAKIN MELEMAH DI INDONESIA

Prosiding Seminar Nasional Inovasi Teknologi dan Ilmu Komputer

Kamis, 22 November 2018 15:02 | Sudah dibaca 645 kali

Desain furnitur disetiap negara memiliki keunikan yang berbeda antara satu dengan yang lain. Beberapa produsen furnitur khususnya produsen furnitur rotan membuat produk sesuai dengan keinginan dan pesanan dari customer. Mereka tidak memiliki produk khas perusahaan mereka sendiri. Semua produk dibuat berdasarkan desain yang diberikan oleh customer-nya. Namun desain tersebut masih menggunakan material yang cukup banyak. Terlalu banyak konstruksi yang digunakan padahal sebenarnya dengan sedikit material furnitur tersebut sudah kuat. Pemborosan material rotan yang seharusnya dapat diminimalisir dan desain yang tidak update menyebabkan perkembangan industri rotan di Indonesia kurang diminati oleh importir. Peneliti dan Ubaya bekerjasama dengan Prof Jan Armgardt dan Auwi Stubbe dari Jerman mendampingi beberapa produsen rotan furnitur di Surabaya melakukan coaching desain furnitur rotan yang nyaman, hemat material dan disukai pasar Eropa. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen beberapa material rotan baik dalam hal pengolahan, sambungan dan finishing nya. Hasil penelitian ini berupa kursi rotan dengan inovasi desain hemat material, tidak banyak menggunakan sambungan dan penguat struktur berlebihan dengan gaya desain satu tarikan garis yang disukai oleh pangsa Eropa.

Kata Kunci: Furnitur Rotan, Hemat Material, Selera Eropa.