PENGARUH DIVIDEND PER SHARE DAN RETURN ON EQUITY TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2011-2013

Jurnal Akuntansi Prima, Volume V, Nomor I, Januari 2015

Rabu, 13 September 2017 15:23 | Sudah dibaca 820 kali

Harga saham merupakan indikator adanya keberhasilan manajemen dalam mengelola perusahaan. Variasi harga saham akan dipengaruhi oleh berbagai kinerja keuangan perusahaan, dapat memicu permintaan dan penawaran terhadap saham itu sendiri. Kenaikan Return on Equity biasanya diikuti oleh kenaikan harga saham perusahaan tersebut. Semakin tinggi ROE berarti semakin baik kinerja perusahaan dalam mengelola modalnya untuk menghasilkan keuntungan bagi pemegang saham. Dividend per Share (DPS) adalah total dividen yang akan dibagikan pada investor untuk setiap lembar saham. DPS yang tinggi mencerminkan perusahaan memiliki prospek yang baik karena dapat membayarkan DPS dalam jumlah yang tinggi. Pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dan deskriptif kuantitatif. Populasi yang digunakan adalah perusahaan industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang berjumlah 37 perusahaan. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling sehingga didapat sampel penelitian sebanyak 17 perusahaan. Hasil penelitian secara simultan menunjukkan Fhitung > Ftabel atau 37,412 > 3,19 artinya Dividend Per Share dan Return On Equity berpengaruh terhadap harga saham. Secara parsial thitung > ttabel atau 5,392 > 1,67655 artinya Dividend Per Share berpengaruh terhadap harga saham. Secara parsial thitung > ttabel atau 2,113 > 1,67655 artinya Return On Equity berpengaruh terhadap harga saham. Hasil uji kofisien determinasi menunjukkan 60,9% dari variasi variabel dependen harga saham yang dapat dijelaskan oleh Dividend Per Share dan Return On Equity sedangkan sisanya sebesar 39,1% dijelaskan oleh variabel-variabel lain di luar variabel penelitian.

Kata Kunci: