Manajemen Prima, Volume IV, Nomor 1, Januari 2014

Kamis, 24 Juli 2014 05:54 | Sudah dibaca 1072 kali

Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perbedaan burnout syndrom ditinjau dari masa kerja pada perawat RSU Materna Medan. Data penelitian ini dikumpulkan dengan angket Burnout Syndrom dan data dokumentasi untuk melihat lamanya masa kerja perawat pada RSU Materna. Subjek penelitian ini adalah Perawat RSU Materna dari 25 orang perawat dengan masa kerja 6-10 tahun dan 25 Orang perawat dengan masa kerja 2-5 tahun. Data yang telah terkumpul diolah dengan analisis T tes dengan Sofware SPSS untuk melihat adanya perbedaan, Berdasarkan hipotesis dapat disimpulkan Ada perbedaan burnout syndrom antara perawat yang memiliki masa kerja 6-10 tahun dengan perawat yang memiliki masa kerja 2-5 tahun di RSU Materna Medan. Hal ini didapat dengan menggunakan analisis T tes maka terdapat perbedaan yang signifikan antara perawat dengan masa kerja 2-5 tahun dengan perawat dengan masa kerja 6-10 tahun. Hasil ini dinyatakan dengan nilai besarnya t hitung sebesar 6,740 lebih besar dibandingkan t tabel sebesar 1,985 (t hitung > t tabel) dengan p = 0,000 (sig. 2 tailed) dan p = 0,000 (sig. 1 tailed). Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat perbedaan Burnout Syndrom yang signifikan antara perawat dengan masa kerja 6-10 tahun dibandingkan dengan perawat dengan masa kerja 2-5 tahun ini terlihat dari hasil analisis data didapat nilai rerata Burnout Syndrom perawat dengan masa kerja 2-5 tahun sebesar 70.9 sedangkan nilai rerata burnout Syndrom pada perawat dengan masa kerja 6-10 tahun sebesar 95.87 dimana perawat dengan masa kerja 6-10 tahun lebih tinggi tingkat burnout syndromnya dibandingkan perawat yang memiliki masa kerja 2 -5 tahun.

Kata Kunci: Burnout Syndrom, Masa Kerja

• Silakan klik disini untuk melihat artikel lengkap